PENGARUH INTERAKSI SOSIAL DALAM PEMBELAJARAN PAI TERHADAP PEMBENTUKAN IDENTITAS KEAGAMAAN
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh interaksi sosial dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) terhadap pembentukan identitas keagamaan siswa. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen dari dua sekolah yang menerapkan pembelajaran PAI dengan pendekatan interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi sosial yang terjadi dalam konteks pembelajaran PAI berkontribusi signifikan terhadap pembentukan identitas keagamaan siswa. Interaksi antara guru dan siswa, serta antar siswa itu sendiri, menciptakan lingkungan yang mendukung diskusi terbuka tentang nilai-nilai keagamaan. Siswa yang aktif terlibat dalam kegiatan diskusi dan kolaborasi menunjukkan pemahaman yang lebih mendalam tentang ajaran agama dan mampu menginternalisasi nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Temuan ini menegaskan pentingnya interaksi sosial dalam pembelajaran PAI sebagai faktor kunci dalam pembentukan identitas keagamaan yang positif. Oleh karena itu, disarankan agar pengajaran PAI lebih menekankan pada metode interaktif yang mendorong partisipasi aktif siswa.
References
Alfika, R. (2024). Dinamika Interaksi Sosial Dalam Pembentukan Identitas Remaja. Tugas Mahasiswa Psikologi, 1(1).
Aziz, A., & Hasanah, U. (2022). Penguatan Profil Pelajar Pancasila melalui Pendidikan Karakter Berbasis Nilai-Nilai Islam di Madrasah Ibtidaiyah. Journal of Education and Learning Sciences, 2(2), 1-14.
Aziz, W., Safii, I., & Setiawan, E. (2023). Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Membentuk Karakter Religius Siswa Melalui Organisasi Rohani Islam (Rohis) Di Smkn 4 Malang. Vicratina: Jurnal Ilmiah Keagamaan, 8(3), 188-202.
Dalimunthe, D. S. (2023). Transformasi Pendidikan Agama Islam: Memperkuat Nilai-nilai Spiritual, Etika, dan Pemahaman Keislaman dalam Konteks Modern. Al-Murabbi Jurnal Pendidikan Islam, 1(1), 75-96.
Fahri, L. M., & Qusyairi, L. A. H. (2019). Interaksi sosial dalam proses pembelajaran. Palapa, 7(1), 149-166.
Hidayat, S. (2021). Implikasi dan konsekwensi nilai-nilai local wisdom (kearifan lokal) dalam kepemimpinan di era globalisasi. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(10), 2113-2122.
Jannah, A. (2023). Peran Pendidikan Agama Islam Dalam Membina Karakter Religius Siswa Sekolah Dasar. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 8(2), 2758-2771.
Masriah, S., Nurlaeli, A., & Akil, A. (2023). Peran Keluarga Dalam Pembentukan Nilai-Nilai Agama Pada Anak Usia Dini. ANSIRU PAI: Pengembangan Profesi Guru Pendidikan Agama Islam, 7(2), 316-325.
Masruri, M., Zakaria, N., Faisal, M., Sobirin, S., & Malini, H. (2024). Analisis Efektifitas Metode Pengajaran PAI dalam Meningkatan Nalar Kritis Siswa SMA Negeri Kalimantan Barat. Permata: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 5(1), 141-157.
Nasution, N. C. (2018). Dukungan teman sebaya dalam meningkatkan motivasi belajar. Al-Hikmah: Jurnal Dakwah, 12(2), 159-174.
Nofmiyati, N., Miftahuddin, M., & Zatrahadi, M. F. (2023). Analisis Partisipasi Siswa dalam Pembelajaran Agama Islam: Analisis Studi Literatur. Jurnal Administrasi Pendidikan dan Konseling Pendidikan, 4(1), 7-18.
Nur, L., & Wathon, A. (2018). Peran Media Pembelajaran Speaker Terhadap Minat Belajar Siswa. Sistim Informasi Manajemen, 1(1), 48-63.
Putri, H., & Septiana, P. (2023). Pengaruh Globalisasi Terhadap Identitas Keagamaan Dalam Kalangan Pemuda Muslim. Religion: Jurnal Agama, Sosial, dan Budaya, 2(5), 1093-1104.
Sumarto, H. A., & Nahar, S. (2024). Inovasi dalam penguatan pendidikan ibadah: studi kasus di sekolah menengah atas. Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia, 10(1), 737-745.