BENTUK GERAK DAN MAKNA SIMBOLIK SILAT KAMPIL SEBAGAI AKAR PENCIPTAAN TARI PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DI DESA TELUK MAJELIS, KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR PROVINSI JAMBI
Abstract
Silat Kampil merupakan seni tradisi silat yang terdapat di Desa Teluk Majelis Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi. Silat Kampil hidup dan berkembang dalam masyarakat Melayu Timur yang telah menjadi masyarakat melayu Tanjab Timur. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana bentuk gerak Silat Kampil menjadi dasar penciptaan karya tari baru pada pendidikan menengah pertama di Desa Teluk Majelis. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan komunikasi. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan teknik tringulasi data. Hasil penelitian ini adalah bentuk Silat Kampil terdiri dari gerak langkah sembah, gerak langkah tigo, gerak gayung, gerak pepat, gerak simbur dan gerak pepat. Makna simbolik pada Silat Kampil terdapat pada nama silat, makna pada tenaga gerak, dan makna sosial pada gerak silat. Penggunaan bentuk gerak dan makna gerak sebagai pencitaan karya tari baru pada pendidikan menengah pertama di Desa Teluk Majelis adalah ditarik pada nilai pendidikan moral, nilai pendidikan agama, dan nilai tradisi dan budaya. Nilai-nilai ini digunakan oleh Sekolah Menengah Pertama untuk menanamkan pada diri siswa sekolah menggunakan media gerak dan seni pertunjukan.
References
Jaeni. 2015. Metode Penelitian Seni: Subjektif-Interpretif Pengkajian Dan Kekaryaan Seni. Bandung: Sunan Ambu Press
Md, Slamet. 2016. Melihat Tari. Karanganyae: Citra Sains.
Murgiyanto, Sal. 2017. Kritik Pertunjukan dan Pengalaman Keindahan Edisi Baru. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada.
Morris, Desmond. 2002. Peoplewatching: The Desmond Morris Guide to Body Languange. London: Vintage Books .
Sumardjo, Yacob. Perkembangan Teater Modern dan Sastra Drama Indonesia. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti, 1992.